
Oleh : Vaiana
Teruntuk wabah bernama Covid-19,
kau datang bukan semata-mata untuk menyapa kami saja, bukan?
Kehadiranmu dengan berbagai dampak yang ditimbulkan tentu tak luput dari kehendak-Nya.
Termasuk beberapa agenda yang sudah terjadwal akhirnya harus gagal. Pun rencana yang juga berujung jadi wacana.
Teruntuk pasien yang terkena wabah,
manusia tak punya kuasa untuk menentang kehendak.
Hanya doa yang menjadi perisai dalam setiap tindak.
Tetaplah berhusnuzan kepada-Nya.
Sebab selalu ada hikmah yang terselip di balik setiap musibah.
Jangan menggerutu apalagi mencaci takdir-Nya
bisa-bisa nanti kita kena sentilan-Nya
Cukuplah peka terhadap kode dari-Nya
Mungkin itu cara untuk memperbaiki semuanya
Tak ada guna mengeluhkan keadaan Marah karena dilarang keluar rumah
Muak karena harus menjaga jarak
Juga bosan karena tak bisa menyambangi setiap tempat.
Allah, Kaulah pemilik wabah ini
Tak ada yang mampu selain Kuasa-Mu
Layaknya sakit yang kau hadirkan sembuh lewat obat yang kau ridai
Begitu juga segala kekhawatiran ini akan menemui titik nyamannya lagi
Jika kehadirannya untuk menegur
Maka ampunilah agar khilaf ini gugur
Jika kedatangannya untuk menguji
Maka jadikan tabah dan ikhlas sebagai benteng diri
semoga perlindungan-Mu selalu menyertai kami.
Juga nikmat iman dan sehat senantiasa menyelimuti diri
Pandemi ini pasti akan berlalu
Seiring Ramadan yang tak lama lagi bertamu
***
Editor : DLZ’s crew
Sumber gambar : Canva
Daily Literacy Zone
Gottfried
16/07/2020 at 13:30Your turn 😉
DLZ Admin
16/07/2020 at 14:30Okay. Thanks for the boom likes.
Gottfried
16/07/2020 at 14:31You haven’t returned the favor though 😉